-->
  • Jelajahi

    Copyright © Media Online Sidik Jari
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Empat Tenaga Tehnis SDN 14 Kilo Diduga Lulus Paruh Waktu Siluman.

    Jari Media Online
    22/11/2025, Saturday, November 22, 2025 WIB Last Updated 2025-11-22T09:54:51Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    Dompu,-PPPK Paruh Waktu yang diduga Siluman di tubuh dunia pendidikan khususnya di Kabupaten Dompu NTB, kini semakin mencuat dan semakin banyak yang terbongkar, Selain sejumlah sekolah dan oknum guru tenaga tehnis yang pernah diberitakan media ini, masih ada juga nama-nama oknum guru dan sekolah yang diduga kuat Lulus PPPK Paruh Waktu Siluman. 

    Salah satunya yang muncul di salah satu sekolah yakni SDN 14 Kil, diduga kuat juga kuat memiliki 4 orang guru yang lulus PPPK Paruh Waktu siluman. Pasalnya, ke 4 oknum tenaga tehnis setempat berdasarkan keterangan sumber berita yang kami dapatkan, bahwa ke empat tenaga tehnis tersebut mulai masuk mengabdi pada tahun 2023 dan ke 4 nya diduga belum genap usia 2 tahun mengabdi.

    Selain itu sumber berita juga mengindikasikan bahwa dokumen yang diserahkan oleh Kepala sekolah termasuk dokumen berupa absensi dan lainnya diduga kuat telah di manipulasi. 

    "Semua dokumen yang diserahkan oleh Kasek pada panitia pemeriksa di Dinas Dikpora itu, diduga kuat data manipulasi oleh Kasek sendiri. Aslinya, tahun masuk mengabdi ke 4 oknum tenaga tehnis itu yakni tahun 2023 jadi belum genap 2 tahun,"beber sumber berita kepada sejumlah media Jumat (21/11/25) kemarin.

    Sumber mengungkapkan, berdasarkan data yang ada di sekolah setempat bahwa ke 4 oknum tenaga tehnis itu masuk mengabdi tahun 2010, sedangkan fakta nya masuk mengabdi justeru tahun 2023. Dalam hal ini, Kepsek juga diduga ikut terlibat dalam proses meloloskan ke empat tenaga tehnis tersebut sebagai PPPK Paruh Waktu. 

    Adapun ke 4 oknum tenaga tehnis tersebut yakni inisial ES (operator layanan operasional), NF (operator layanan operasional), ML (operator layanan operasional) dan YS (pengelolah layanan operasional).

    "Hal Ini tidak bisa dibiarkan, tapi harus di batalkan karena kuat dugaannya bahwa Data-data yang mereka ajukan telah di manipulasi oleh oknum Kasek setempat,"ungkap sumber.

    Terkait hal itu, Kepala SDN 14 Kilo, Abdul Wahab yang konfirmasi sejumlah media melalui via telepon WhatsApp, pada Sabtu (22/11/25) sekitar pukul 13.20 wita justru membantah laporan yang disampaikan sumber berita.

    Wahab mengaku, guru senior yang melapor itu tidak mempertanyakan keadaan ke saya, sehingga beda laporan saya dengan mereka ke panitia. Padahal yang 5 orang itu sama-sama masuk mengabdi tahun 2022, sementara yang diajukan oleh guru senior tersebut dia masukkan tahun 2023.

    Sebab ketika saya masuk sebagai Kepsek tahun 2022, yang ada tenaga teknis disekolah itu hanya 2 orang saja. Sementara ke 4 orang tenaga tekhnis diatas sama sama masuknya tahun 2022 dan itu semua ada bukti fisik nya.

    "Seperti kata orang ke saya terkait dugaan manipulasi data itu tidak ada di saya. Justeru yang salah itu yakni guru yang lapor itu
    Laporan Guru Senior Dipanitia Pemeriksa Itu Tidak Benar, Yang Benar Ada di Saya. "Aku Abdul Wahab. 

    Jika berbicara tenaga tekhnis maka di seluruh Kabupaten Dompu seperti itu yakni tahun 2022 masuk mengabdinya. Bahkan semua sekolah yang ada di Kecamatan Kilo rata-rata masuk tenaga tekhnis nya tahun 2022 karena kemarin kita diminta bahwa disekolah itu harus ada tenaga tekhnis sehingga kita masukan itu bahkan sebelum diminta oleh dinas bahwa data itu sudah ada sejak tahun 2022 cuman yang salah itu guru yang melaporkan tersebut katanya ada yang 2022 dan ada yang 2023.

    Di akhir wawancara oleh awak media, kepala sekolah berkata "Cuman diperbagus aja jalan beritanya itu aj point nya. Sekali lagi, kalau saya sangat tidak bisa melakukan rekayasa data seperti yang dibilang sama orang itu,"tutup Abdul Wahab. Iskandar
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini